Home » » Pengertian dan Fungsi serta Beragam Cara Root Android

Pengertian dan Fungsi serta Beragam Cara Root Android


Bagi sobat pemakai handphone pintar (smarthphone nama keyennya) dan tablet dengan sistem operasi Android, tentunya pernah mendengar tentang Rooting android dan bahkan masih awam masalah root Android ini. Lalu kenapa kita ingin tahu mendalam tentang Root Android ini, bukankah sobat sudah cukup puas dengan hasil teknologi default smartphone berbasis Androidnya. Apa sih alasannya? <Biar gak gaptek bang mess? Ohh!, <gengsi-gengsian juga bang ma temen> No no no... Di sisi mendalam banyak kegunaannya loh. Coba pikir <Ohh iya, ada beberapa aplikasi bermanfaat maupun bagus minta autorisasi root permission bang mes> Nah salah satunya! <kurang puas juga dengan hak aksesnya?> Yups, betul sekali <pengen mengenal lebih jauh sistem android bang> Nah baguuss. Untuk itu gua akan berbagi satu persatu dari pengertian, fungsi, kelebiham, kekurangan, serta beragam cara root android sobat.

Pengertian Root Android
Pada tahu semua kan artinya adalah akar, dan untuk manusia akar utamanya adalah jantung <Jantung Android kah?> bisa jadi sob. Intinya adalah dasar system account yang memiliki full akses kekuasaan absolut <kayak Ratu inggris aja bos! kkekek>, dimana mendapatkan akses penuh ke sistem Android itu sendriri. Layaknya sistem operasi berbasis linux yang dapat mengakses dan mengeksekusi semua file, bahkan command systemnya. Dengan itu setelah root sukses dilakukan, sobat dapat mengakses tanpa batas (full access), mengubah (edit), menghapus (delete), menambah (add), dan bahkan dapat merusak (corrupt) semua file system didalam operasi android itu <haizz, mengerikan!>. Dengan itu gua gak saranin buat Newbie atau pemula teknologi sekedar coba-coba untuk root android, karena ada resiko celah keamanan, handphone dapat tak berfungsi dan hilangnya garansi. Tetapi kalau mau belajar lebih jauh tentang sistem operasi open source ini, sangat gua saranin.

Fungsi Root Android
Bicara mengenai fungsi, manfaatnya sangat banyak karena dasar dari root yang dapat mengontrol semua aktifitas di android sobat, juga bisa mengeksekusi aktifitas tersebut tanpa perangkat/tools apapun. Sobat memiliki hak akses penuh terhadap sistem android pribadi <Terasa benar-benar perangkat milik sediri dong> Sip! Layaknya didalam OS windows dapat diistilahkan sebagai Administrator <Lalu mengapa dari pabrik tidak menyediakan yang sudah di root?> Mau tau alasannya? Berikut alasannya:
1. Menjaga sistem File Android tersebut
Sistem operasi ini tersusun dari banyak file system, secara tidak langsung hasil rooting akan membuka semua sistem  keamanan sehingga pengguna dapat mengutak-atik semua filenya. sangat berbahaya jika yang melakukan masih awam tentang file system. Sistem Operasi Android tidak sesederhana windows yang dengan mudahnya tinggal install ulang jika ada kesalahan sistemnya. Di saat file sistem android terhapus maka android sobat tidak akan berjalan semestinya bahkan dampak terburuk tak dapat digunakan. Untuk itu pabrikan tidak menyediakan perangkatnya tersedia dalam keadaan ready root.
2. Kepentingan penyedia layanan operator
Banyak seklai sekarang penyedia layanan berlomba-lomba menyediakan paket bundling dengan sistem Android. Nah ada beberapa aplikasi buatan operator tersebut yang tidak bisa dihapus. Tentu saja dilakukan oleh operator penyedia layanan untuk kepentingan promosi layanannya dan sebagainya. Contoh saja smartfren Andromax, XL Axiata 4G LTE, Telkomsel Android United. Tentu saja karena sistem operasi ini lagi booming.
Pengertian dan Fungsi serta Beragam Cara Root Android

Kelebihan
Seperti ulasan diatas, kelebihannya adalah mendapatkan Akses tak terbatas ke semua system android sobat. Berikut beberapa kelebihan yang didapat dari root Android:
  • Swap RAM sobat akan jadi lebih besar. Banyak yang mengartikan root dapat menambah Ram kita, swap hanyalah sebuah virtual memory namun dengan swap kemungkinan akan membantu aplikasi tertentu yang membutuhkan sedikit banyak ruang RAM untuk berjalan. Sobat tidak akan Leg/crash Bermain Game Online atau Offline Di Android sobat
  • Move Data Aplikasi sobat Ke Micro SD agar Internal sobat Tidak Termakan Terlalu banyak
  • meng-install applikasi non-Android market (Tujuan dari kebanyakan root android)
  • Fitur wireless tethering
  • Wired tether
  • Mengubah tampilan UI
  • Uninstall applikasi default (crapware), seperti menghapus Aplikasi bawaan Android atau Pabrik
  • Flash custom ROM
  • Overclocking prosessor (SetCPU)

Kekurangan
Mengutip pepatah pendek mengatakan "Ada sebab, ada akibat" Jika punya kelebihan ada kekurangannya dong sob <betul-betul!>. Untuk itu pikirkan sejenak sebelum sobat rooting smartphone tersayang sobat. Banyak kasus diluar dugaan akibat hasil proses rooting ini. Bahkan sudah ditekankan dari pihak pembuat perangkat ini. Diantaranya:
  • Garansi smartphone Android hilang. sobat harus siap merelakan garansi HP android hilang, karena system telah terbuka atau rooting. Apalagi setelah mengoprek file system androidnya, dengan otomatis pihak vendor tidak akan bertanggung jawab atas android sobat yang telah dibuka file systemnya.
  • Sangat mudah terserang Virus dan Malware <Ohh Mai gat>. Lucunya, sobat yang membuka system android yang sudah di proteksi, secara tidak langsung sobat juga teridentifikasi virus. Jangan bingung, Android adalah sistem operasi berbasis open source. Seandainya ada file terindikasi virus, sobat bisa langsung menghapusnya tanpa menggunakan Anti Virus macem-macem <wuih webadd bang> Ya iyalah, ini keistimewaan open source.
  • Gagal fungsi atau Bootloop. otak-atik sana sini akibat dari sering mengganti atau editing, suatu saat jika terjadi kesalahan data maka akan terjadi Bootlop, dimana android kita tak dapat mengakses ke Desktop Portable nya.
Beragam cara root Android
<Masih disiapkan ya bos?> Iya sabar.


0 komentar:

Post a Comment

LioneLMessiNGoaL. Powered by Blogger.

Populer minggu ini